6 Syarat Umum Pinjaman Tanpa Kartu Kredit untuk Karyawan

Dengan maraknya suatu produk pinjaman tanpa kartu kredit atau pinjaman tanpa kartu kredit untuk semua kalangan. Namun dizaman saat ini kalangan karyawan peminat tertinggi dengan produk pinjaman tanpa kartu kredit atau pinjaman uang online terpercaya yang tentunya memudahkan ALovers untuk memenuhi kebutuhan pokok. 

Caranya sangat mudah hanya dengan daftar dan registrasi ALovers bisa langsung ajukan pinjaman uang melalui aplikasi pinjaman online bunga rendah ini. Lalu ALovers ikuti kebijakan dan penuhi syarat-syarat yang dibutuhkan lalu pinjaman cepat cair ke rekening ALovers.

Sejatinya, tiap pinjol memiliki syarat berbeda terkait pinjaman tanpa kartu kredit untuk karyawan. Ada yang hanya menyertakan bukti KTP, namun ada pula yang meminta syarat lengkap mulai dari KTP, NPWP, bukti rekening, dan masih banyak lagi.

Nah, kali ini Akulaku bakal kembali berbagi informasi menarik seputar kebijakan umum dari pinjaman tanpa kartu kredit untuk karyawan. Tujuannya enggak lain, agar memudahkan ALovers sebagai calon debitur dalam melengkapi syarat-syarat yang diminta oleh pinjol tujuan. Yuk, disimak sampai habis ya ALovers! Syarat umum dari pinjaman tanpa kartu kredit untuk karyawan

1. KTP Berstatus WNI 

Ketika meminjam dana, kebijakan utama yang dicantumkan dan tak boleh dilanggar oleh calon debitur adalah status kewarganegaraan. Sebab, dalam Peraturan Bank Indonesia Nomor 7/14/PBI/2015 Pasal 2 dan Pasal 3 Tentang Pelarangan, Pembatasan dan Pengecualian Transaksi Bagi Bank, telah dijelaskan bahwa bank dilarang atau dibatasi untuk melakukan transaksi berupa pemberian kredit dalam rupiah dengan pihak asing.

Sehingga, di mana pun ALovers mengajukan pinjaman, maka wajib berstatus WNI dengan menyertakan bukti KTP yang masih aktif. Jika tidak, maka pengajuan pinjaman akan langsung ditolak oleh pihak yang bersangkutan.

2. Wajib memenuhi syarat batasan usia 

Usia juga sebetulnya menjadi patokan bagi pihak pinjaman tanpa kartu kredit bunga rendah saat ingin memberikan kredit bagi debiturnya. Kebijakan ini dibuat untuk mengetahui kemampuan calon debitur dalam melunasi cicilan pinjaman.

Khusus karyawan, biasanya pinjaman tanpa kartu kredit memberlakukan batasan usia yakni minimum 21 tahun dan maksimumnya 60 tahun pada saat pelunasan pinjaman.   

3. Memiliki penghasilan tetap 

Di dalam kebijakan kta tanpa kartu kredit untuk karyawan, ALovers pasti sudah enggak asing lagi dengan syarat yang satu ini. Selain menentukan batasan usia, pinjaman tanpa kartu kredit umumnya juga mengatur seberapa besar penghasilan dari calon debitur yang boleh meminjam dana.

Tujuannya tak jauh berbeda dengan poin pembahasan kedua, yang mana nantinya pihak pinjaman tanpa kartu kredit dapat mengetahui kemampuan calon debiturnya, sekaligus mempertimbangkan apakah dia berhak menerima pinjaman sesuai dengan nominal yang diajukan.  

Untuk pinjaman yang sekiranya di atas Rp300 juta, biasanya kebijakan mengenai penghasilan tetap minimum yang diberlakukan pinjaman tanpa kartu kredit untuk karyawan ada di kisaran Rp8 juta per bulan.

Sebaliknya, pengajuan pinjaman di bawah Rp300 juta, maka minimum penghasilan tetap yang mesti dipenuhi yakni sekitar Rp3 juta hingga Rp5 juta per bulan.

4. Menyiapkan bukti slip gaji

Biar dana penghasilan yang ALovers sertakan makin valid, biasanya pihak pinjaman tanpa kartu kredit bakal meminta bukti slip gaji. Hal ini juga akan menjadi pertimbangan bagi pinjol, apakah nominal jumlah pinjaman uang yang diajukan oleh debitur layak dan sesuai dengan pendapatannya per bulan.

Jika nyatanya nominal yang diajukan melampaui batas penghasilan tetap, kemungkinan pengajuan bakal diterima amatlah kecil.

5. Melampirkan fotokopi NPWP pribadi

Selanjutnya kebijakan yang ditetapkan oleh pinjaman tanpa kartu kredit untuk karyawan yang ingin memperoleh dana tunai segera ialah menyertakan fotokopi NPWP pribadi.

NPWP tak ubahnya menjadi bukti bagi pinjol untuk mengetahui posisi keuangan calon debiturnya, apakah dia taat pajak atau tidak. Dengan adanya NPWP, pihak pinjol juga bisa menilai kecakapan debiturnya dalam melunasi hutang pinjaman.

Selain itu, adanya NPWP pula bakal mempermudah urusan administrasi ketika meminjam dana, baik secara online maupun offline di bank ataupun fintech. Sehingga proses pengajuan bisa lebih ringkas, karena salah satu dokumen yang ada dalam kebijakan pinjaman ini telah dipenuhi.

6. Melampirkan fotokopi buku tabungan

Tidak hanya menyertakan slip gaji dan NPWP pribadi, biasanya dalam kebijakan pinjaman tanpa kartu kredit untuk karyawan dijelaskan bahwa, seorang calon debitur wajib menyertakan fotokopi buku tabungan.

Soalnya nih, buku tabungan dengan saldo Rp1 juta keatas, terutama dalam tiga hingga enam bulan terakhir bakal menjadi indikator penilaian oleh pinjol apakah ALovers mampu untuk mengganti seluruh pinjaman yang sudah diberikan atau tidak. 

Itu tadi informasi mengenai kebijakan umum yang biasanya digunakan pinjaman tanpa kartu kredit untuk karyawan. Menjamurnya pinjaman ini tentu harus ALovers waspadai juga ya, karena takutnya di antara ratusan pinjaman uang online terpercaya yang beredar, ada yang masih belum terdaftar oleh Otoritas Jasa Keuangan.

Untuk itu, ALovers perlu layanan financial, seperti Akulaku.com guna memudahkan ALovers membandingkan mana pinjaman, baik dari produk bank maupun fintech yang paling sesuai dengan kebutuhanmu sebagai karyawan.

Enggak perlu ragu akan kualitasnya, karena Akulaku sudah melayani jutaan masyarakat Indonesia yang ingin mendapatkan pinjaman dari hasil perbandingan netral. Selain itu, OJK pun sudah memberikan izin usaha pada Akulaku.com, jadi kredibilitasnya benar-benar sudah terbukti.

Yuk, akses laman utama Akulaku.com, bandingkan produk pinjaman uang online terpercaya dan apply secara online untuk mendapatkan penawaran berupa bunga terendah, sistem cicilan ringan, dan pengajuan yang praktis.